Ujian Nasional ke-54

Ujian Nasional ke-54

Ujian nasional IMA ke-54  wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur dan Daerah Istimewa Yogyakarta  telah terlaksana dengan baik dan lancar. Di tengah pandemi covid-19 yang tidak memungkinkan dilaksanakan ujian secara tatap muka, IMA membuat terobosan baru yaitu ujian nasional dilaksanakan dengan sistem online. Peserta ujian sangat antusias, karena ujian ini memang telah ditunggu-tunggu, setelah ujian tatap muka yang sedianya dilaksanakan pada bulan April terpaksa ditiadakan.

Sesuai jadwal yang diumumkan sebelumnya, ujian dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 12 Juli 2020. Total peserta ujian adalah 482 grade, terbagi dalam sepuluh grade dan tingkat mahir (DAN).

Seminggu sebelum pelaksanaan ujian, tepatnya tanggal 5 Juli 2020, telah dilaksanakan try out bagi semua peserta ujian. Panitia telah bersiap sejak pukul  07.00 WIB demi kelancaran  try out yang dijadwalkan mulai pukul  08.00 WIB. Try out berjalan lancar. Walaupun ada beberapa siswa yang terlambat mengirim jawaban, sebagian besar terkendala signal dan mengakibatkan jawaban tidak terekam. Tetapi mereka diberi kesempatan untuk mengulang di hari yang sama  setelah semua sesi try out selesai.

Minggu 12 Juli 2020, panitia bersiap di lokasi data center pada pukul 07.00 WIB. Sesuai dengan himbauan pemerintah tentang penerapan protokol kesehatan, IMA pun tidak mengabaikan. Dimulai dari semua panitia memakai masker,  cuci tangan pakai sabun sebelum memasuki lokasi, cek suhu sebelum memasuki ruang data center, jaga jarak antar panitia, dan pemakaian face shield.

Rangkaian ujian nasional ke-54 diawali dengan doa bersama semua panitia dipimpin oleh Ibu Novi Ernawati, S. Si selaku Branch Manager IMA Wilayah Jawa Tengah dan DIY, memohon kelancaran dalam pelaksanaan ujian yang untuk pertama kalinya diadakan secara online. Ujian dimulai pada pukul 08.00 WIB. Ada beberapa peserta yang terkunci jawabannya, tapi semua telah diantisipasi, dan diberikan kesempatan mengulang mulai pukul 14.00.

Hasil ujian diemail ke guru di hari yang sama sehingga Senin pagi hasil tersebut sudah bisa diumumkan kepada para peserta. Tingkat ketidaklulusan ujian nasional online yang baru pertama diadakan ini sebesar  10%, lebih kecil dibandingkan ujian tatap muka yang berkisar di angka 15%. Tingkat ketidakhadirannya pun sangat kecil. Hanya ada 1 peserta yang tidak hadir karena sakit.

Ujian nasional dengan sistem online  yang baru pertama kali dilaksanakan ini, direspon cukup baik oleh orang tua dan siswa. Berikut  kesan dan pesan orang tua siswa dari beberapa cabang IMA :

1. Ujian online kemarin pengalaman yang baru buat kami selaku orangtua terutama anak kami, Grace. Bersemangat, Deg deg-an, tegang, tapi tetap harus menjaga pikiran tetap fokus agar waktu tidak terlewat. Ujian ini cukup berkesan dan membuat lega saat selesai ujian apalagi setelah tahu hasilnya. Terimakasih pada guru2 IMA atas panduan dan bimbingannya. (-Orangtua Regina Joy Garcia-Cabang Sidareja Cilacap)

2. Pengalaman pertama mendampingi ujian nasional IMA online, sebenarnya lebih praktis dan anak lebih nyaman mengerjakan ujian, tetapi karena online kendalanya sinyal, kadang pas sinyal tidak bersahabat untuk membuka link aja ga bisa harus nyari tempat yang sinyalnya kuat. Untuk kesannya mentor dan pendamping ujian sangat welcome dan sabar, membantu semua pertanyaan seputar ujian dan kendala selama ujian. Terima kasih… (Wali dari Muhammad Zaff, cabang Kebasen Banyumas)

3. Kesan = senang sekali bisa mengikuti ujian nasional tahun ini….ini baru pertama kali mb tiara mengikuti ujian dan diselenggarakan secara online….deg2kan sekali selama mengikutinya…Alhamdulillah hasilnya LULUS…Pesan = semoga kedepannya anak2 bisa belajar kembali dengan tatap muka…Dan terimakasih sekali untuk IMA yang telah mengadakan ujian tersebut…tambah maju dan sukses untuk IMA. (Wali dari Mutiara Rika Defa, cabang Godean Sleman)

4. Saya senang adanya ujian nasional anak saya jadi tambah semangat belajarnya. (Wali dari Lita Fajrianti dari cabang Wangon Banyumas)

5. Ujian online memang enaknya anak cukup di rumah saja, mengerjakan tanpa harus ke tempat les jadi menyingkat waktu. Cuma kendalanya ada di sinyal, trasa kekhawatiran takut nggak bisa buka link saat ujian. Terima kasih bu siswati. (Wali dari Laras Triannova Hedy,  cabang Kebasen Banyumas)

6. Penyelenggara profesional..baik sekali..walaupun online orang tua sedikit kewalahan..tapi tetap ada hikmahnya. Ada pengalaman baru buat orang tua dan anak… terima kasih. (Wali dari M. Danniswara Rizaldi Tama, cabang Purwokerto Utara)

7. Senang karena diarahkan dan dibimbing dalam pelaksanaan ujian ataupun try outnya sehingga sangat jelas. (Wali dari Muhammad Kenzie, cabang Semin Gunungkidul)

8. Kesannya luar biasa, ini adalah pengalaman pertama ikut ujian Nasional online, biasanya orang tua mendampingi di luar ruangan, karena jadi online harus mendampingi di satu ruangan, jadi ikut deg-degan juga. Tapi Alhamdulillah, ujiannya lancar dan sukses, juga seru. Dapat pengetahuan dan pengalaman baru.  Pesannya : Sudah bagus dari pemandunya juga cukup jelas, mungkin sedikit kendalanya pada signal, untuk yang lainnya sudah bagus. Semoga ke depannya lebih baik dan sukses selalu. (Wali dari Ghefira Hatmanti Al Maghfira, cabang Kalasan Sleman)

Terima kasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan ujian nasional online ini. Semoga ke depannya  IMA tetap menjadi tempat belajar yang menyenangkan pilihan masyarakat dan menjadi lembaga yang memiliki andil dalam mencerdaskan anak-anak bangsa. Sukses untuk IMA Indonesia!