Membantu Anak Menghadapi Tahun Ajaran Baru
Senin, 16 Juli 2018 merupakan hari pertama tahun ajaran baru 2018/2019. Hari pertama masuk sekolah pada tahun ajaran baru menjadi hal yang banyak dinanti para siswa. Siswa yang naik kelas ingin kembali bertemu teman-temannya setelah libur panjang dan penasaran siapa yang akan menjadi pengajar tahun ini. Tidak ketinggalan anak-anak yang baru pertama kali masuk sekolah seperti siswa TK dan SD, mereka biasanya terilhat sangat bersemangat dan tidak sabar untuk datang ke sekolah pada hari pertama. Meski demikian, sering kita jumpai banyak siswa baru yang tidak mau ditinggal orang tua ataupun pengantarnya. Tidak hanya dalam waktu sehari atau dua hari, tapi hingga berbulan-bulan. Hal tersebut dikarenakan anak-anak kurang percaya diri dan mengalami kesulitan untuk menyesuaikan diri di lingkungan sekolah, sehingga mereka merasa lebih nyaman saat ditemani orang tua. Untuk itu, tentu kita sebagai orang tua perlu memikirkan bagaimana caranya membantu anak beradaptasi di sekolah.
Dikutip dari Tribun Jateng, Lita Widyo Hastuti, S.Psi., M.Si., Dosen Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata bidang Perkembangan Anak memberikan tips agar anak nyaman bersekolah, yaitu :
1. Orang tua sebaiknya mengkondisikan anak agar siap sekolah. Mulai dari membangunkannya pada pagi hari dengan suasana positif, sehingga anak bersemangat dan punya waktu untuk memantapkan hati.
2. Datanglah ke sekolah lebih awal. Anak yang terlambat tidak punya waktu mengenal lingkungan sekolah dan tidak tenang saat mulai belajar.
3. Sedapat mungkin orang tua membantu buah hati dengan mengajarkan hal-hal kecil. Contohnya bila mau buang air kecil, ajarkan anak cara meminta izin dan meminta tolong pada guru.
4. Saat anak pulang sekolah, biasakan bicarakan hal-hal yang positif. Hindari kata-kata negatif, misalnya “Ada yang nakal tidak di sekolah? Tidak enak ya sekolah? Capek ya dek?” Gantilah dengan respon positif atau kalimat yang menyenangkan, misalnya “Asik ya di sekolah?”.
5. Orang tua bisa membantu anak menguasai lagu-lagu dan doa yang diajarkan di sekolah dengan menerapkannya di rumah.
6. Siapkan peralatan sekolah yang mudah sehingga anak tidak menemukan kesulitan. Contohnya menyiapkan tempat minum atau tempat makan yang sederhana.
7. Percayakan anak pada guru di sekolah agar anak bisa fokus dan menikmati suasana di lingkungan baru.
Semoga Bermanfaat.